Keanggunan yang terpancar dari setiap gerak tubuhnya bukan sekadar tarian, melainkan wujud cinta pada warisan budaya. Melalui karya ini, saya menggambarkan seorang wanita yang tengah menari Jaipong dengan penuh penghayatan, wajahnya memancarkan keindahan dan ketulusan dalam melestarikan tradisi. Warna oranye dan ungu pada latar belakang merepresentasikan hangatnya semangat serta anggunnya budaya yang terus bersinar, tak lekang oleh waktu.
Terinspirasi dari daerah asal saya, Karawang, Jawa Barat, tempat di mana Jaipong begitu dicintai, terutama di kalangan remaja wanita. Meski zaman terus berkembang, kecintaan terhadap tarian ini tidak pudar. Banyak dari mereka bahkan melanjutkan pendidikan di fakultas seni untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka. Jaipong bukan sekadar hiburan saja, tapi jaipong adalah pusaka, pendar yang menerangi identitas dan kebanggaan kami sebagai generasi penerus.