Melisa Rosalina

Kebaikan cerita asli Indonesia dalam cerita rakyat Jawa Tengah tentang seorang janda, bernama Mbok Randa yang hidup sebatang kara. Mbok Randa memang sudah lama menginginkan anak untuk menemani hidupnya.

Suatu hari, muncul raksasa bernama Buto Ijo. Dia mengetahui keinginan Mbok Randa. Raksasa itu memberikan biji mentimun kepada Mbok Randa. Raksasa itu menyuruh Mbok Randa menanam biji mentimun. Kelak, dia akan menemukan bayi di dalamnya. Keinginan untuk memiliki anak membuat Mbok Randa menyanggupi syarat dari Buto Ijo. Ditanamnya biji mentimun itu dan dirawatnya dengan baik. Saat dipetik dan dibelah, terdapat sesosok bayi mungil di dalamnya. Mbok Randa lantas merawat bayi yang diberi nama Timun Mas itu dengan penuh kasih sayang. Bayi itu tumbuh menjadi gadis yang cantik.

Dalam syarat perjanjian sebelumnya Buto Ijo akan mengambilnya kembali anak tersebut. Namun Mbok Randa kemudian mengingkari janji dan meminta Timun Mas untuk kabur.

Buto Ijo sangat marah sehingga dia mengejar Timun Mas. Namun, Timun Mas melawan dengan menaburkan garam, terasi, dan juga biji mentimun. Benih timun berubah menjadi tanaman timun yang berbuah lebat, garam berubah menjadi laut, dan terasi berubah menjadi lumpur hidup. Buto Ijo kemudian tenggelam dalam lumpur hisap dan Timun Mas bisa pulang dengan selamat.

Kisah ini mengajarkan bahwa dalam hidup kita harus berani melawan orang yang berniat jahat seperti Timun Mas yang melawan Buto Ijo untuk menyelamatkan hidupnya.

Cerita ini juga mengajarkan untuk tidak mengingkari janji dan harus menepatinya, inilah awal mula masalah terjadi ketika Mbok Randa berjanji namun mengingkari dan tidak mengembalikan Timun Mas kepada Buto Ijo. Janji itu memang tak ditepati oleh Mbok Randa karena takut membahayakan diri Timun Mas. Meskipun ingkar janji, namun ini adalah bentuk kecintaannya mbok Randa kepada anaknya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top