Mappalette Bola adalah tradisi gotong royong masyarakat Bugis dalam memindahkan rumah panggung. Dipimpin oleh satu orang
untuk mengomandoi setiap peserta melangkah serempak agar rumah tetap seimbang. Di sini tergambar jelas cerita masyarakat Indonesia dengan kekompakannya. Bagi masyarakat Bugis rumah bukan sekadar tempat tinggal, melainkan warisan Ibu Pertiwi- roh leluhur pelindung keluarga dan penjaga harmoni rumah tangga. Setelah rumah berpindah, acara diakhiri dengan jamuan seperti es pisang ijo khas Bugis, semua itu
sebagai ungkapan rasa syukur dan penghormatan bagi semua yang terlibat.