Dalam ilustrasi Cerita kehidupan Alam, ember kayu melambangkan kerja keras dan semangat masyarakat Indonesia. Sebelum adanya sistem irigasi, para petani harus mengambil air dengan ember kayu sederhana untuk menyirami ladang mereka. Dari pagi, mereka selalu bersemangat dan berjuang agar tanaman mereka tumbuh subur. Dalam ilustrasi, air yang mengalir dari ember ini tidak hanya menyuburkan tanah, tetapi juga menyimpan kisahnya sendiri yang menghubungkan daratan dengan kehidupan di dalamnya.
Di dalam aliran air, tersembunyi dunia bawah laut yang kaya, tempat ikan badut berenang di antara anemon laut. Ikan badut hidup di perairan Indonesia, tepatnya di Ternate, Maluku Utara, dan perairan Lombok Timur. Ikan badut memiliki hubungan simbiosis mutualisme dengan anemon. Mereka saling melindungi dan memberi manfaat satu sama lain. Seperti halnya petani yang bergantung pada alam untuk bertahan hidup, ekosistem laut juga menunjukkan bagaimana keseimbangan dan kerjasama menciptakan kehidupan.
Dengan kekayaan tanahnya yang subur dan lautannya yang luas, alam Indonesia telah menjadi sumber kehidupan bagi banyak makhluk. Hutan yang rimbun, sungai yang mengalir, terumbu karang yang indah, dan hewan-hewan, semuanya membentuk ekosistem yang saling mendukung. Dari ladang hingga lautan, kebaikan alam Indonesia terus mengalir, memberikan kehidupan, keseimbangan, dan pelajaran bagi manusia untuk menghargai, menjaga, dan merawatnya.