Si Pitung adalah seorang jagoan legendaris dari Betawi yang dikenal sebagai pembela rakyat kecil. Ia hidup pada masa penjajahan Belanda dan tumbuh di lingkungan yang penuh ketidakadilan.
Si Pitung bukan sekadar jagoan Betawi, Ia adalah simbol perlawanan terhadap ketidakadilan. Dengan keberaniannya, Ia mengambil dari para kaya yang serakah untuk membantu rakyat kecil yang tertindas. Aksinya bukan sekadar mencuri, tetapi memperjuangkan keadilan sosial dan menyebarkan kebaikan tanpa memandang latar belakang. Oleh sebab itu, itu Ia dijuluki sebagai “Robin Hood dari Betawi.”
Saya memilih cerita Si Pitung karena jagoan ini memiliki semangat yang sama dengan Teh Botol, yaitu menyebarkan kebaikan yang bisa dirasakan oleh semua orang. Jika Si Pitung berbagi demi kesejahteraan rakyat, Teh Botol berbagi kesegaran yang bisa dinikmati siapa saja~ Keduanya melambangkan semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama, membuktikan bahwa kebaikan seharusnya tidak memiliki batas!