Ki Ageng Selo
Ki Ageng Selo adalah kisah yang menjadi cerita rakyat di Kabupaten Grobogan & Demak, Jawa Tengah.
Dikisahkan suatu hari seorang tokoh masyarakat bernama Ki Ageng Selo sedang membuka lahan pertanian
di Desa Selo Kab Grobogan. Pada waktu itu langit mendung tanpa sebab. Tiba-tiba muncul banyak petir. Dan petir terakhir paling besar
hendak menyambar Ki Ageng Selo. Akhirnya Ki Ageng Selo merapalkan doa-doa khusus, kemudian menangkap petir yang akhirnya berubah
menjadi naga besar. Setelah itu Ki Ageng Selo menyegel naga besar jelmaan petir itu di Pohon Gandrik (kandrikan).
Sampai sekarang ada wejangan turun temurun jika muncul petir maka rapalkanlah ucapan “Grandik putune Ki Ageng Selo”
untuk mengusir petir. Selain itu Pohon Gandrik ini dipercaya dapat menetralkan petir (saya menduga pohon gandrik ini
memiliki prinsip grounding seperti kinerja penangkal petir di dukung struktur dan kandungan dalam pohon gandrik).