Bledeg Conquest
Kebaikan cerita asli Indonesia datang dari tanah kelahiranku, Demak. Cerita Ki Ageng Selo yang menaklukkan Bledeg (petir) saat tengah mencangkul di sawah. Kala itu langit tiba-tiba mendung disertai gemuruh. Munculah Bledeg yang menyambar, menukik ke tanah, wujudnya seperti naga yang dialiri arus listrik. Bledeg itu akhirnya di tangkap oleh ki Ageng Selo karena menakut-nakuti orang disana.
Dari cerita itu sampai sekarang orang-orang di Demak selalu mengucap “Aku anak Ki Ageng Selo” agar terhindar dari kilat ketika hujan turun. Kisah ini turut pula diceritakan kepada anak-anak yang kekeuh untuk bermain hujan disertai kilat. Sulit dipercaya memang tapi, itulah kenyataannya. Kebaikan dari cerita asli Demak ini akan terus kami (warga Demak) lestarikan.
Hingga saat ini Bledeg diabadikan dalam ukiran pintu Masjid Agung Demak, terukir dua kepala Bledeg dengan ornamen-ornamen yang menghiasinya.
