Desain 1
Tema: Wajah Asli Kebaikan Indonesia
Subtema: Kebaikan Alam Indonesia
Judul: Alam & Subak Bali
Karya ini terinspirasi dari salah satu contoh nyata “Wajah Asli Kebaikan Indonesia” yang terpancar yaitu Sistem Subak di Bali. Sistem ini menjadi simbol harmoni antara manusia dengan lingkungan dan gotong royong dalam mengelola sumber daya alam. Subak adalah sistem irigasi tradisional di Bali yang tidak hanya berfungsi sebagai cara mendistribusikan air ke sawah, tetapi juga filosofi hidup yang mencerminkan kebersamaan, penghormatan terhadap alam, nilai-nilai kebaikan dan keseimbangan alam. Sistem ini telah diakui sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO pada tahun 2012 karena mencerminkan filosofi hidup masyarakat Bali yang dikenal sebagai Tri Hita Karana (tiga penyebab kebahagiaan) yaitu harmoni dengan Tuhan, alam, dan sesama.
Dalam karya ini, terdapat seorang wanita Bali dengan penuh ketulusan membawa sesajen sebagai wujud syukur atas berkah alam. Dari kejauhan, para petani bekerja di sawah terasering yang hijau dan subur. Mereka tidak hanya bercocok tanam, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan melalui sistem irigasi tradisional yang diwariskan turun-temurun.
Alam sudah memberikan banyak kebaikan berupa air yang berlimpah, tanah yang subur, berbagai manfaat untuk makhluk hidup (terutama manusia) dan sekitarnya. Adapun keseimbangan antara manusia dan alam yang telah terjalin sejak dahulu. Kebaikan alam ini harus terus dijaga, agar generasi mendatang tetap dapat merasakan keindahan dan keberkahannya.
Seperti filosofi masyarakat Bali, ketika kita menjaga alam dengan penuh rasa hormat, alam pun akan memberikan yang terbaik bagi kita. Itulah wajah asli kebaikan Indonesia sehingga kita dapat hidup berdampingan dengan alam, penuh syukur, dan saling menjaga untuk masa depan yang lebih baik.