Saya memilih tema sinoman karena ingat cerita Bapak waktu muda dulu pernah menjadi Ketua Pemuda di desanya dan sering berpartisipasi di macam-macam hajatan sebagai sinoman.
Sinoman adalah tradisi gotong royong dimana para pemuda membantu tetangga yang punya hajatan, misalnya acara pernikahan.
Tugas sinoman antara lain menyajikan hidangan, mengatur tempat duduk dan melayani tamu. Saya bayangkan pasti tidak mudah dan melelahkan membawa nampan berisi teh hangat, kue, nasi & aneka lauk, dan es buah yang harus disajikan terus menerus.
Kata Bapak dengan ikut menjadi sinoman, para pemuda belajar kebersamaan, tanggung jawab, dan rasa peduli dengan lingkungan sekitar.
Saya kagum dengan pemuda yang aktif dan mau menjadi sinoman karena mereka punya semangat membantu tetangga. Apalagi tradisi sinoman yang melibatkan para pemuda ini masih ada sampai sekarang jadi harus tetap dijaga.