Jejak Kawung, Estafet Kebaikan Nusantara
Di tengah keberagaman Nusantara, pemuda-pemudi Indonesia menjadi penenun kebaikan, seperti pola kawung yang abadi. Kawung, dengan lingkaran-lingkaran yang saling bertaut, melambangkan harmoni dan kesinambungan. Begitu pula kebaikan mereka, saling membantu tanpa pamrih, memberi dengan tulus, dan menjaga bumi pertiwi dengan cinta.
Mereka melestarikan budaya, mengajarkan tradisi kepada generasi berikutnya, mengisi hari dengan tawa saat bermain bersama, menyentuh hati tanpa membedakan warna, bahasa, atau asal. Seperti kawung yang menyatukan setiap lingkaran dalam satu pola yang indah, kebaikan mereka terus melingkar, tak pernah putus, menjangkau setiap sudut negeri.
Seperti kawung yang saling bertautan tanpa awal dan akhir, kebaikan pemuda-pemudi Indonesia terus mengalir, menjadikan Nusantara tempat yang penuh kasih, penuh asa, dan penuh makna.
Warna tosca melambangkan kedamaian dan harapan dan semangat menjaga lingkungan dan harmoni antar sesama.
Warna kuning membawa sinar kehangatan dan kebahagiaan, seperti senyum tulus ketika berbagi dan bermain tanpa membedakan.
Warna merah adalah keberanian dan semangat membara untuk melestarikan budaya dan menjaga kebaikan, seperti darah yang menyatukan kita sebagai anak bangsa.