Di tepian Sungai Musi, setiap tahun anak-anak menanti sesuatu yang istimewa—Telok Abang. Telur merah yang bertengger di atas mainan kapal dan pesawat kecil ini bukan sekadar jajanan biasa. Telok Abang adalah simbol kebaikan dan kebersamaan.
Sejak dulu, warga Palembang membuat Telok Abang dengan penuh gotong royong. Para pengrajin melukis dan merakit, sementara ibu-ibu merebus telur hingga berwarna merah cerah—melambangkan keberuntungan dan kebahagiaan. Saat perayaan tiba, anak-anak berlarian dengan tawa riang, membawa pulang Telok Abang sebagai lambang harapan dan kebersamaan.
Di setiap tegukan Tehbotol Sosro, ada cerita yang menghangatkan, seperti Telok Abang yang membawa semangat gotong royong. Karena kebaikan selalu ada dalam tradisi, dalam kebersamaan, dan dalam hal-hal kecil yang mendekatkan kita satu sama lain.